Benarkah polisi Indonesia anarkis?
Kamis 27 februari 2008 beberapa orang dalam kesatuan polisi di kendari menyerang sebuah universitas di Kendari. Dalam penyerangan yang kebetulan di siarkan dalam beberapa stasiun televise swasta di perlihatkan bahwa mereka (para polisi) menyerang dan merusak universitas dengan persenjataan lengakap dan merusak beberapa kendaraan pribadi yang disinyalir sebagai kendaraan para mahasiswa. Namun benarkan semua kendaraan yang parkir di kawasan sebuah universitas adalah kendaraa milik mahasiswa?
Para polisi “anarkis” ini berdalih mereka menyerang universitas karena mereka mendengar adanya isu yang mengatakan bahwa salah seorang anggota mereka di sandera oleh mahasiswa. Jika begini adanya maka salah siapa? Polisikah atau mahasiswa yang menyandera? Namun benarkah para mahasiswa ini ternyata menyandera salah seorang anggota polisi? Bukankah polisi harusnya punya intel juga yang tugasnya mencari berita kayak begini? Lalu mengapa dalam penyerangan yang kebetulan disiarkan oleh beberapa stasiun TV swasta tersebut polisi-polisi itu tidak berupaya mencari salah seorang anggota mereka yang di sandera?
Anarkiskah polisi Indonesia? Lalu apa tugas mereka sehingga mereka “ada”?
0 komentar:
Posting Komentar